Rabu, 22 Maret 2017

Deretan orangtua tega bunuh anaknya lantaran alasan sepele


LigaCapsa ~ Anak adalah anugerah terindah yang diberikan Sang Pencipta untuk manusia melanjutkan keturunan. Sebagai orangtua, sudah sepantasnya mereka menjaga anak-anak, terlebih anak kandungnya sendiri.
Sayangnya, tak semua orangtua menghargai pemberian terindah tersebut. Beberapa orangtua bahkan tega menyakiti hingga menghabisi nyawa anak mereka. Tak jarang, karena hal sepele mereka tega menyiksa anak kandung sendiri, bahkan ada yang masih bayi. Seperti contohnya seorang ayah tega membakar anak perempuannya karena dianggap terlalu cantik. Begitu juga di China, hanya karena sang anak tak sengaja menggigit puting ibunya saat disusui, sang bunda tega menikamnya. Tak hanya itu, ada juga yang tega membunuh anaknya karena mengompol.

Berita para orangtua yang tega menyakiti anaknya. Berikut ulasannya:


1. Ibu tikam bayi karena tak sengaja gigit saat diberi ASI
Xiao Bao menjadi sasaran emosi sang bunda karena tak sengaja menggigit putingnya saat diberi ASI. Ibunya menikam dia dengan gunting di beberapa bagian wajahnya. Karena emosi sang bunda, bayi delapan bulan tersebut harus menerima sekitar 100 jahitan di wajah. Dia juga mengalami beberapa pembengkakan di arena kepala, terutama wajahnya. Insiden ironis ini terjadi di Xuzhou, Provinsi Jiangsu, China. Beruntung sang paman yang tinggal bersama bocah tersebut segera menemukannya. Selama ini, Xiao tinggal bersama ibu dan dua pamannya. Kehidupan mereka bergantung dari usaha mendaur ulang sampah. Setelah didesak, sang ibu akhirnya mau mengakui telah melukai anaknya karena putingnya digigit saat diberi ASI.


2. Ibu tega bunuh bayi karena tangisannya ganggu saat main Facebook
Seorang ibu tega membunuh bayinya karena tangisannya mengganggu saat bermain Facebook. Alexander Tobias, ibu muda dari Jacksonville, Florida, Amerika Serikat, menghabisi nyawa bayinya yang baru berusia tiga bulan. Sang bayi tewas usai badannya diguncang berkali-kali. Di pengadilan dia mengaku kesal ketika putranya terus menangis. Tobias menyebut dia marah dan terganggu dengan tangisan tersebut, padahal dia tengah bermain FarmVille di Facebook. Dia kemudian mengangkat badan anaknya dan mulai menyiksanya. Dia mengguncang tubuh anaknya sekuat tenaga dan setelah puas melampiaskan kekesalannya, dia menenangkan diri dengan menghisap sebatang rokok. Sayangnya, dia kembali melakukan hal tersebut sampai akhirnya anaknya tewas akibat guncangan yang terlalu kencang.


3. Gara-gara ngompol di celana, ayah potong kemaluan anaknya hingga tewas
Seorang ayah asal Zhenxiong, Provinsi Yunnan, China ditahan polisi karena membunuh anak kandungnya sendiri. Dia tega melakukan hal tersebut karena sang anak mengompol. Tang Minghua (39) menjadi pengangguran dan kerap mabuk usai ditinggal istri dan putrinya. Dia harus berjuang membesarkan Kao, putra bungsunya. Kecewa ditinggal sang ibu dan harus bersama ayahnya, Kao sering mengompol saat tidur. Kebiasaan ini memicu kemarahan Minghua. Sepertinya, sang ayah sudah habis kesabaran, karena putranya terus mengompol. Tahu Kao tidak mau buang air kecil di kamar mandi, Minghua kemudian menyuruh bocah itu keluar. Karena tak kunjung buang air kecil, dia membacok leher sang anak dan memotong kemaluannya, kemudian kembali tidur. Esok paginya, sang anak ditemukan tak bernyawa di depan pintu rumah mereka.


4. Dianggap terlalu cantik, bocah tiga tahun dibakar ayahnya sendiri
Memiliki anak yang cantik, tentunya membuat orangtua merasa harus melindungi sang anak. Namun, hal tersebut beda dengan yang dilakukan Edward Herbert. Laki-laki 43 tahun itu merendam anaknya di tangki bensin, kemudian membakarnya. Hal tersebut dilakukan Herbert karena dia menganggap anak perempuannya terlalu cantik. Herbert melakukan hal tersebut di pasangannya usai minum minuman keras dan mengisap ganja di rumah mereka di Perth, Australia. Lalu dia menyiram bensin ke anak bungsunya usai melakukan hal yang sama ke anak tertuanya. Kemudian, bocah 3 tahun itu disulut dengan api. Akibat perbuatan sang ayah, bocah perempuan tersebut mengalami luka bakar di wajah dan tubuh bagian atasnya. Demi menyelamatkan nyawanya, bocah malang itu harus menjalani operasi dan dilaser bekas lukanya. Di pengadilan, sang istri mengatakan, sekitar tengah malam dia dan Herbert berbicara. Kala itu, suaminya menyebutkan alasan dia membakar anak mereka.
"Manusia serigala datang pada pukul 12 siang, dan binatang itu bisa saja melahap anak kita," ujarnya. Berdasarkan laporan seorang tetangga, Daniel McMillan, Herbert pernah menyebutkan putri bungsunya sangat cantik dan itu alasan dia membakarnya. Herbert dituduh atas dua tindakan melawan hukum. Pertama, mengancam akan membunuh pasangannya, dan melakukan tindakan cenderung membahayakan kehidupan. Herbert memang mengakui membakar anaknya, namun dia mengklaim sedang tidak sadar saat itu. Hal tersebut membuat dia jadi tidak bersalah. Meski demikian, persidangan terus dilanjutkan.

 Situs Resmi Poker & Domino99 Online
*  P.E.N.A.S.A.R.A.N *

0 komentar: